Sahabat Yatim

Tiga Cara Membalas Kasih Sayang Ibu

Cozy home interior living room with a black sofa with decorative pillows and a small table.

Tidak ada seorang pun yang dapat menyangkal bahwa cinta kasih Sayang Ibu terhadap anaknya lebih besar dari dunia. Cinta kasih dari  seorang Ibu takkan pernah berhenti sampai ajal menjemputnya.

Ibu adalah pelita harapan bagi anak – anak di dunia. Tanpa restu dan doa dari seorang Ibu maka takkan ada suatu keberkahan hidup yang didapat oleh seorang anak.

Kasih Sayang Ibu Ibarat Matahari

Kasih sayang yang diberikan oleh seorang Ibu terhadap anak – anaknya tidak terbatas. Sering diibaratkan seperti matahari yang menyinari alam semesta. Kasih sayang seorang Ibu diberikan secara cuma-cuma tanpa mengharapkan sebuah imbalan atau tuntutan kembalian kasih sayang dari sang anak.

Jika diibaratkan kasih sayang seorang Ibu sebesar buah kelapa, maka kasih sayang seorang anak terhadap Ibunya hanya sebesar butiran padi, sangat jauh sekali perbandingannya.

Di dalam Islam, keridhaan Allah bergantung pada keridhaan orang tua, salah satunya adalah Ibu. Bahkan, keistimewaan selanjutnya yang diberikan oleh Islam kepada seorang Ibu ialah istilah yang menyebutkan bahwa surga berada di bawah telapak kaki seorang Ibu.

Pengertian dan juga makna konotatif dari istilah ini tentu mengandung konskuensi bagi anak untuk selalu mematuhi perintah dan seruan yang baik dari sang Ibu. Tidak mendurhakai dan juga membuat Ibu sedih.

Tidak sepatutnya seorang anak menyakiti, mendurhakai, dan menelantarkan Ibu kita. Begitu besar jasa Ibu dari mulai mengandung kita ketika masih dalam perut. Menjaga kita hingga besar, memberi makan kita sewaktu masih kecil, an masih banyak lagi jasa-jasa Ibu yang tidak pernah kita sadari.

Ibu memang seorang pahlawan dunia yang melahirkan anak seperti kita untuk menjalani kehidupan dunia. Ibu memberikan kita pelajaran-pelajaran hidup, memberikan apa yang kita butuhkan, dan tidak pernah sekalipun mengeluh akan hal tersebut.

Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita membahagiakan Ibu dengan tingkah laku dan menyayangi Ibu kita dengan tulus. Menuruti apa yang beliau katakan, selalu mendoakan beliau, merawat beliau sebagaimana beliau merawat kita sewaktu kita kecil, dan lain sebagainya adalah suatu hal yang hanya bisa kita lakukan.

 

Tiga Cara Ekspresi Cinta

Pengorbanan dan kasih sayang seorang Ibu yang diberikan pada anak-anaknya sangatlah besar. Secara logis, mustahil kita dapat membalas pengorbanan seorang Ibu dengan nilai-nilai materi.

Dari semenjak mengandung, melahirkan, menyusui, membesarkan, mendidik, merawat dan seterusnya, kasih sayang Ibu rasanya tak bisa kita kalkulasikan. Inilah diantaranya jasa – jasa besar Ibu yang sangat durhaka bila kita melupakannya.

Lantas bagaimana upaya yang bisa kita lakukan untuk dapat sedikit membalas pengorbanan dan perjuangan seorang Ibu yang sedemikian besar terhadap kita anak-anaknya? Berikut ini beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membalas kasih sayang seorang Ibu meskipun tak akan pernah bisa menyamai dengan kasih sayang yang telah diberikan seorang Ibu terhadap kita;

1. Ekspresikan sayang dengan ketaatan

Siapa pun orangnya akan sangatlah senang jika kita mendengarkan dan mematuhi setiap apa yang diperintahkan. Ketaatan di sini ditujukan kepada hal – hal positif yang tidak bertentangan dengan nilai-nilai syariah dan juga agama. Ikutilah dan laksanakanlah setiap perintah yang baik dari Ibu. Jangan sekali-kali membantah meskipun hanya dengan sahutan kata “ah”.

Dalam salah satu hadist menyebutkan bahwa, jika seorang anak berkata kasar kepada seorang Ibu, bahkan hanya mengucap kata “ah” maka anak tersebut akan berdosa. Jelas hal ini menjelaskan kepada kita kedudukan seorang Ibu yang sangat agung keberadaannya, hingga berkata “ah” kepadanya saja dapat membuat kita berdosa dan mendapat murka Allah Swt.

Jikalau pun Anda merasa sulit dengan permintaan dan perintah Ibu tersebut, tolaklah dengan cara dan akhlak yang baik. Beri pengertian akan kesulitan Anda tersebut. Sebagai seorang Anak, Anda pasti tau bagaimana cara untuk membujuk dan merayu Ibu Anda, lakukan dengan cara yang baik dan tidak membuatnya marah. Ingatlah bahwa kasih sayang Ibu telah begitu besar ia berikan kepada kita.

     2. Sesekali berilah kejutan

Ada banyak cara untuk memberi kejutan kepada Ibu Anda. Diantaranya dengan memberi Ibu Anda hadiah hal-hal yang sangat ia sukai, bisa berupa benda maupun makanan. Misalnya pada saat pertama kali Anda mendapat gaji sendiri, pada perayaan ulang tahun Ibu Anda, pada tanggal 22 Desember yang merupakan hari Ibu.

Atau Anda juga bisa melakukan kejutan khusus di hari pahlawan 10 November. Anda bisa menjadikan Ibu Anda sebagai sosok pahlawan besar dalam hidup Anda dengan membuat even khusus di hari spesial tersebut.

Kejutan yang Anda berikan kepada Ibu ini akan membuat Ibu bangga dan tentunya memiliki hati yang senang. Ingatlah, ketika kita kecil Ibu akan sangat bahagia melihat kita tersenyum. Dan kini, kita bahagia pula ketika Ibu kita tersenyum dengan kejutan yang kita berikan.

     3. Kasih sayang penuh sebelum Anda menikah

Setiap kita, kelak pasti bercita-cita untuk berumah tangga. Tahukah Anda seorang Ibu akan sangat-sangat bersedih melepas anaknya ketika ia telah menikah. Terlebih lagi jika anak itu adalah wanita yang selanjutnya akan dibawa pergi, dan tinggal di tempat yang jauh bersama sang suami.

Oleh sebab itu, bagi Anda yang belum menikah, berilah kasih sayang sepenuhnya pada Ibu Anda di masa-masa ini. Kasih sayang seorang Ibu telah menghantarkan kita hingga menghirup udara kebahagiaan. Karena kelak ketika Anda telah bersuami, maka ketaatan utama yang Anda posisikan tentulah pada suami. Namun bagi kaum lelaki, meskipun ia telah menikah, ketaatan utamanya tetaplah ia berikan kepada sang Ibu disamping tanggung jawabnya sebagai seorang suami

Mari Berbakti kepada Ibu

Kebahagiaan seorang Ibu adalah ketika melihat anaknya tersenyum, meskipun dirinya sendiri harus menangis. Sungguh tak terlukiskan begitu besar kasih sayang seorang Ibu dan bagaimana cara untuk membalasnya. Oleh karena itu, sangat tepat sekali ungkapan yang mengatakan bahwa “Surga ada dibawah telapak kaki Ibu”.

Sebagai seorang anak, tentunya kita tidak akan dapat membalas jasa seorang Ibu. Meskipun sebagian besar Ibu yang ada di dunia ini tidak berharap jasa yang telah beliau lakukan harus dibalas oleh anak-anaknya.

Kemuliaan hati seorang Ibu bagaikan laut yang tak berujung, dan kasih sayang seorang ibu laksana embun penyejuk dikala kehausan. Sentuhan kasih sayang yang lembut dari Ibu tersebut telah membentuk kita menjadi pribadi yang penuh dengan kearifan dan paham akan etika-etika yang berlaku.

Akan tetapi, jika kita menemukan sosok anak yang berperilaku tidak baik, hal tersebut tidak bisa dianggap sebagai kepribadian yang diwariskan oleh ibunya. Dapat dipastikan bahwa hal tersebut terbentuk dari lingkaran pergaulan yang salah.

Begitulah kebaikan Ibu yang ada di dunia ini, kebaikan Ibu sungguh tiada tara dan tidak pernah ada batasnya hingga ujung dunia. Namun, sungguh menyedihkan sekali ketika kita melihat masih banyak di berbagai tempat para ibu hidup terlunta-lunta yang diabaikan oleh anak-anaknya.

Para Ibu ini diperlakukan dengan tidak baik. Setelah segala apa yang diberikan Ibu kepada anaknya itu begitu besar dan penuh perjuangan. Miris memang ketika kita melihat situasi seperti ini.

Demikianlah pembahasan mengenai kasih sayang dari seorang Ibu. Semoga dengan adanya artikel ini, dapat menginspirasi Anda untuk lebih menyayangi para Ibu yang ada di dunia, khususnya Ibu kita sendiri.

 

Exit mobile version