Pola makan anak umur 2 tahun – Pada usia ini, si kecil masih tetap tertarik untuk mencoba berbagai hal baru termasuk rasa makanan yang Anda perkenalkan kepadanya. Anda dapat menggunakan kesempatan ini untuk menyiapkan sebuah daftar menu yang lebih bervariasi dan kaya gizi untuk si kecil.

Namun, bukan tidak mungkin tekad dan upaya Anda yang sedemikian keras tidak membuahkan hasil seperti yang Anda harapkan. Sebab, saat ini selera makan si kecil sangat tidak menentu. Makanan Yang kemarin dimakan dengan lahap, bisa jadi hari ini tidak disentuhnya sama sekali. Untuk menghadapi sikap si kecil yang seperti ini memang diperlukan strategi dan taktik yang jitu.

Pembiasaan pola makan yang baik Seiring dengan bertambahnya usia si kecil, kecepatan pertumbuhan fisiknya akan menurun secara cukup mencolok dibanding bulan-bulan sebelumnya. Namun sebaliknya, pada saat yang bersamaan, tingkat aktivitas fisiknya justru semakin meningkat. Semua ini karena kemampuan fisik anak telah berkembang sedemikian rupa sehingga ia menjadi sosok yang begitu sibuk beraktivitas, seolah-olah tak pernah berhenti.

Aktivitas si kecil yang meningkat pesat ini akan membuat tubuhnya meramping. Yang semula cenderung bulat menjadi lebih memanjang. Mengingat aktivitasnya yang terus meningkat, maka tubuhnya membutuhkan sejumlah makanan berkadar energi tinggi.

Pola makan anak umur 2 tahun

Namun, mengingat ukuran lambung anak tetap kecil, maka ia memiliki keterbatasan dalam menampung makanan dalam jumlah banyak. Itulah sebabnya, sangat penting bagi Anda untuk mulai membiasakan si kecil makan secara teratur. Sebab, dengan pembiasaan pola makan yang baik dan teratur itulah kebutuhan energi bagi tubuhnya dapat terpenuhi. Bila tidak, proses pertumbuhan dan perkembangan fisik anak yang tengah berlangsung akan terganggu.

Pada prinsipnya, makanan anak usia ini sama dengan makanan orang dewasa. Yaitu, harus memenuhi menu “empat sehat lima sempurna” secara seimbang. Perbedaaannya adalah dalam rasa dan bahan makanan. Jenis makanan untuk si kecil sebaiknya tidak pedas dan berbumbu merangsang, serta terbuat
dari bahan makanan yang relatif mudah dikunyah dan digigit.

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil, sebaiknya Anda memiliki bekal pengetahuan tentang filosofi makan sebagai tambahan wawasan dalam mengajarkan pola makan yang baik. Secara fisiologis, makanan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh si kecil. Untuk itu. anak memerlukan makanan yang mengandung semua zat gizi. Idealnya, perbandingan makanan untuk seorang anak adalah karbohidrat sebanyak 70% protein 10-I5%. dan lemak 15-20%.

Dengan perbandingan bahan makanan seperti itu, diharapkan proses metabolisme di dalam tubuh si kecil dapat terjalan dengan lancar. Pemberian makan kepada si kecil, selain bertujuan untuk memenuhi kebutuhan zat gizi bagi tubuh, juga bertujuan untuk mendidik anak melalui proses memberi makan ini, Anda dapat membina si kecil untuk menyukai makanan, membentuk selera makan dan mengajarnya berperilaku makan yang baik. Bila si kecil terbiasa makan secara teratur, organ-organ di dalam tubuhnya juga akan beker. la secara teratur. Dengan demikian, si kecil pun akan tumbuh lebih sehat.

Majalah Ayahbunda

• Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
• Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.