Memulai Usaha Pisang Goreng – Menjadi wirausahawan merupakan hal yang gampang-gampang susah. Pasalnya, salah memilih bidang usaha dapat menimbulka akibat yang fatal. Pemilihan bidang usaha juga berguna demi menjaga kelangsungan bisnis yang kita jalankan.Banyak sekali jenis usaha yang dapat kita pilih. Salah satu bisnis yang akan kita bicarakan sekarang adalah bisnis pisang goreng
Memulai Usaha Bisnis Pisang Goreng
Memulai bisnis pisang goreng memang terlihat mudah. Hal tersebut karena selain makanan tersebut sudah sangat dikenal oleh masyarakat luas, bahan-bahan yang diperlukan pun dapat dibeli di berbagai warung, grosir, pasar, atau supermarket. Cara membuat pisang goreng pun relatif mudah. Jadi, berbisnis pisang goreng dapat dilakukan oleh siapa saja. Asalkan mau bekerja keras dan memperhatikan beberapa hal, maka kesuksesan pun ada di depan mata.
Untuk membuka usaha tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh seorang wirausahawan dalam memulai bisnis pisang goreng. Hal pertama yang harus dimiliki oleh wirausahawan tentu saja adalah keyakinan bahwa pisang goreng yang kita jual akan laku di pasaran. Laku tidaknya suatu makanan biasanya ditentukan oleh rasanya yang memang enak atau bisa juga karena kemasannya yang lain daripada yang lain (unik).
Setelah meyakinkan hal tersebut, barulah kita memulai usaha bisnis pisang goreng kita dengan membeli bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat pisang goreng. Bahan-bahan yang digunakan sebaiknya bahan-bahan yang berkualitas baik agar hasil olahannya pun berkualitas baik.
Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan memulai bisnis pisang goreng, Yaitu :
Pemilihan Pisang
Pertama, gunakan bahan pisang nangka yang tidak terlalu matang, juga tidak terlalu mentah. Hal itu karena salah satu faktor yang menentukan baik atau tidaknya olahan pisang goreng yang kita buat adalah pisang nangka yang berkualitas baik.
Pemilihan Tepung
Hal yang kedua yaitu barulah kita memilih bahan tepung terigu yang juga berkualitas baik. Untuk memastikan tepung terigu tersebut berkualitas baik atau tidak, kita bisa melihat dari warnanya.
Apabila tepung terigu berwarna putih bersih, maka kualitas tepung terigu tersebut tidak terlalu baik. Akan tetapi, jika tepung terigu berwarna kekuning-kuningan, maka kita bisa memilih tepung berkualitas bagus ini sebagai bahan dasar pembuat pisang goreng.
Selain itu, kita juga harus memilih air bersih serta garam beryodium yang berkualitas baik untuk membuat pisang goreng yang berkualitas baik juga. Air bersih bisa kita dapatkan dengan menggunakan air kemasan atau air sumur bersih yang sudah dimasak terlebih dahulu. Sementara itu, untuk bahan garam, kita bisa memastikan kualitas garam dari bentuknya. Apabila garam berupa butiran halus dan menempel pada kulit, maka garam tersebut tidak termasuk garam berkualitas baik. Namun, jika garam berbentuk kristal kasar dan tidak menempel di kulit, maka garam tersebut baik untuk dikonsumsi.
Jika semua bahan yang diperlukan untuk membuat pisang goreng sudah terkumpul, hal kedua yang perlu diperhatikan adalah cara membuatnya. Untuk membuat adonan yang baik, kita harus mencampur bahan tepung terigu dengan air bersih secukupnya. Adonan yang dibuat tidak boleh terlalu encer atau terlalu kalis. Jika adonan sudah selesai, barulah kita menambahkan sedikit garam agar rasa kulit pisang goreng lebih gurih. Namun, jika Anda penyuka rasa manis, tidak ada salahnya jika mengganti garam dengan gula secukupnya, sesuai dengan selera.
Pisang Goreng Enak
Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat menjual pisang goreng adalah kemasannya yang bersih. Jika hampir semua pedagang gorengan asongan atau penjual kaki lima menggunakan plastik atau kertas bekas untuk membungkus pisang goreng yang dibeli, kita bisa menggunakan cara lain yang lebih higienis.
Cara tersebut adalah membuat kantong atau dus sendiri atas nama label pisang goreng kita. Misalnya, warung pisang goreng kita mempunyai nama “Pisang Goreng Ma Icim”.
Dengan nama tersebut maka kita bisa membuat dus atau kertas pembungkus berlabel tersebut untuk meyakinkan pembeli kalau kertas yang digunakan untuk membungkus jualan kita bukanlah kertas bekas.
Bisnis pisang goreng akan laku di pasaran jika rasa pisang goreng yang kita buat berasa enak, juga berharga murah. Pasalnya, banyak sekali penjual gorengan di sekitar kita yang bisa membuat pisang goreng enak dengan harga murah. Dengan kata lain, kita harus membuat pisang goreng yang rasanya lebih enak daripada pisang goreng yang biasa dijajakan di pinggiran jalan.
Selain memilih bahan-bahan pembuat pisang goreng yang berkualitas, kita juga harus menggoreng pisang dengan cara yang benar dan higienis sehingga rasa yang ditawarkan kepada pembeli pun baik kualitasnya. Jangan sampai kita melakukan hal-hal yang dilakukan banyak penjual pisang goreng untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Banyak pedagang seringkali menggunakan minyak goreng yang sudah dipakai untuk menggoreng adonan pisang gorengnya kembali. Apalagi jika sampai menggoreng kembali pisang yang sudah tidak layak jual (pisang goreng kemarin malam).
Hal tersebut bukan saja tidak menyehatkan pembeli, tapi juga membuat usaha bisnis pisang goreng kita lama-lama bangkrut. Jangan sampai hal itu terjadi hanya karena kita berbuat yang tidak jujur saat melakukan usaha bisnis. Selain lebih higienis, usaha pisang goreng buatan kita juga akan semakin terkenal karena labelnya tersebar di mana-mana.
Pisang Goreng Unik
Selain enak, orang juga akan banyak mengunjungi wisata kuliner yang unik. Karena uniknya cireng isi keju, maka hampir di seluruh tempat yang ada di Indonesia kita bisa menemukan cireng isi. Dari mulai isi keju, sosis, sampai isi stroberi. Hal seperti itu pula yang bisa kita lakukan untuk membuat usaha bisnis pisang goreng kita menjadi unik dan membuat orang penasaran tentang jajanan tersebut.
Cara unik lain yang bisa kita tempuh adalah dari segi bentuk dan penyajiannya. Kita bisa membuat pisang goreng yang berbentuk bulat, panjang, atau pipih dengan warna yang menarik, seperti warna hijau atau ungu. Selain warna-warna tersebut cerah dan menarik perhatian, warna-warna itu juga bisa menjadi ikon label bisnis pisang goreng kita agar lebih terkenal nantinya.
Hal tersebut karena terkadang, masyarakat Indonesia lebih suka menyebutkan sesuatu secara ikonik dibandingkan dengan menyebutkan sesuatu sesuai dengan namanya. Misalnya saja, “Pisang Goreng Ma Icim” akan lebih terkenal dengan sebutan “Pisang Ungu” karena warnanya yang ungu.
Membuat Pisang Goreng Unik
Kita bisa membuat pisang goreng unik dengan dua cara, yakni dari rasanya yang unik atau kemasan dan penyajiannya yang unik. Jika kita memilih rasa pisang goreng yang unik, maka kita bisa memodifikasi rasa asli pisang goreng dengan rasa lain. Misalnya saja, pisang goreng cokelat, stroberi, karamel, dan lain-lain.
Campuran yang digunakan juga harus diobservasi terlebih dahulu,siapa tahu rasanya tidak cocok bila dicampurkan. Tapi, jika sudah pasti enak di lidah, maka tidak perlu khawatir lagi untuk membuat resep pisang goreng yang unik.
Cara unik selanjutnya, kita juga bisa menggunakan daun pisang dan menghindari plastik untuk membungkus pisang goreng tersebut. Selain karena unik, kita juga bisa mendukung gerakan anti global warming dengan adanya replace plastik dan kertas yang disubmit dengan daun pisang.Hal tersebut kemungkinan besar akan menjadi daya tarik para pembeli pisang goreng jualan kita, terutama bagi masyarakat yang peduli terhadap lingkungan sekitarnya serta keselamatan bumi di masa mendatang.
Oleh karena itu, jika kita ingin memulai usaha bisnis pisang goreng, kita harus secara total melihat kemajuan pasar. Hal itu karena bisa saja terjadi perubahan yang signifikan antara masyarakat pasar tahun ini dengan tahun mendatang.
Sebagai contoh, pada zaman dahulu, orang lebih tertarik memakan pisang goreng yang tidak dicampur dengan bahan makanan lainnya. Akan tetapi pada masa sekarang, banyak orang yang justru menaruh minat yang besar terhadap kuliner unik seperti pisang goreng yang dicampur dengan rasa karamel atau cokelat. Bisnis pisang goreng pun menjadi suatu yang menjanjikan. Jadi, selamat berbisnis pisang goreng!
- Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
- Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.