Semua calon ibu tentu mengharapkan kehamilannya berjalan lancar, tanpa mengalami masalah-masalah fisik yang biasa terjadi selama kehamilan. Sebenarnya, jika Anda mengikuti pola makan sehat. menjaga kebugaran tubuh, memperhatikan sikap tubuh dan cukup istirahat, maka banyak masalah kehamilan bisa dihindari.
1.Mual
Rasa mual dan mau muntah pada minggu-minggu pertama kehamilan adalah masalah yang sangat umum dialami ibu hamil. Beberapa ibu hamil bisa mengalaminya pada pagi hari saja, dikenal dengan istilah morningsichness. Tetapi. ada juga yang mengalaminya sepanjang hari.
Sebaliknya. ada juga ibu hamil yang tidak mengalami keluhan ini sama sekali. Rasa mual ini mungkin disebabkan oleh terjadinya perubahan hormon yang sangat besar. Misalnya, Hormon Choriomc Gonadotrophin (HCG) dan hormon progesteron. Biasanya, kondisi lni mereda pada minggu ke 12 kehamilan.
Untuk mengatasi rasa mual dan mau muntah, Anda dianjurkan untuk menlngkatkan kadar gula darah. Caranya, antara lain, dengan minum segelas susu alau minuman lain yang memakai susu, atau makan sepotong biskuit dan buah sebelum Anda turun dari tempat tidur di pagi hari Selain itu.jangan biarkan diri Anda merasa terlalu lapar. Makanlah lebih sering dalam porsi kecil. Makan makanan kaya protern dalam jumlah banyak juga akan membantu mempertahankan kestabilan tingkat gula darah. Minum lebih banyak, atau paling sedikit delapan gelas air setiap hari, dapat mencegah timbulnya rasa ingin muntah. Selain itu,makanlah makanan yang mudah dicerna seperti nasi, ubi jalar, kentang, roti, talas, jagung, mi atau singkong. Sebaliknya, hindari makan makanan yang mengandung banyak lemak dan sulit dicerna seperti sayur bersantan atau daglng berlemak. Salah satu vitamin yang bisa menghilangkan rasa ingin muntah adalah vitamin 86. Tetapi hati-hati, jangan mengkonsumsi sampai dosisnya terlalu tinggi, karena dapat meracuni atau membahayakan sel-sel saraf (neurotoric). Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Masalah dalam kehamilan dan solusinya
2. Perut kembung (flatulance)
Beberapa jenis makanan tertentu dapat menimbulkan terbentuknya gas dalam saluran pencernaan. Padahal, aktivitas srstem pencernaan selama kehamrlan cenderung menjadi lamban akibat terjadinya peningkatan kadar hormon progesteron. Aklbatnya, proses pengosongan perut juga terjadi lebih Iambat. lbu hamil pun akan merasa tidak nyaman, karena banyak gas yang tidak bisa dikeluarkan dari perutnya.
Untuk mengatasinya, Anda dianjurkan menghindari makan makanan yang banyak menimbulkan gas seperti gorengan, kacangkacangan, bawang atau kol Jika dengan cara tersebut gejalanya tidak berkurang, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter.
Majalah Ayahbunda
- Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
- Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.