Dalam upaya memberdayakan anak yatim, Sahabat Yatim melakukan kunjungan ke kantor pusat Djalaludin Pane Foundation (DPF). Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda besar untuk merancang program pengembangan soft skills dan literasi digital bagi anak-anak yatim.
Program ini dirancang dengan tujuan agar anak-anak yatim punya keterampilan yang relevan dengan kebutuhan di masa depan. Pengembangan soft skills seperti kepemimpinan, kerja sama, komunikasi efektif, serta pemecahan masalah akan menjadi fokus utama. Keterampilan-keterampilan ini penting agar mereka dapat tumbuh menjadi individu yang percaya diri.
Direktur utama Sahabat Yatim, Bobby Satria mengungkapkan, “Kami sangat antusias dengan kolaborasi ini. Dengan menggabungkan sumber daya dan keahlian masing-masing, kami yakin dapat memberikan dampak yang signifikan bagi kehidupan anak-anak yatim. Kami berharap program-program yang akan kami jalankan dapat membantu mereka tumbuh menjadi individu yang mandiri, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.”
Selain itu, program literasi digital juga menjadi bagian tak terpisahkan dalam rancangan program ini. Di era teknologi yang terus berkembang, literasi digital menjadi kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh generasi muda. Melalui program ini, Sahabat Yatim berharap dapat membekali anak-anak yatim dengan keterampilan teknologi yang bermanfaat, seperti penggunaan komputer, dasar-dasar pemrograman, dan pengelolaan media sosial yang baik dan bijak.
Irfana Steviano, yang menjadi direktur Djalaludin Pane Foundation menambahkan, “LAZNAS DPF berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya anak yatim. Kolaborasi dengan Sahabat Yatim ini sejalan dengan visi misi kami untuk memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan sumber daya manusia Indonesia. Melalui program-program pemberdayaan, kami ingin membekali anak yatim dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk meraih masa depan yang lebih cerah.”
Program-program yang akan dilaksanakan dalam kolaborasi ini antara lain:
- Pelatihan soft skills : Mencakup berbagai aspek seperti komunikasi efektif, pemecahan masalah, kerja sama tim, dan kepemimpinan.
- Pelatihan literasi digital : Membekali anak-anak dengan keterampilan dasar penggunaan komputer, internet, serta media sosial secara bertanggung jawab.
- Mentoring dan pendampingan : Memberikan bimbingan dan dukungan kepada anak yatim dalam mengembangkan potensi diri.
- Program pengembangan minat dan bakat : Memberikan kesempatan bagi anak yatim untuk mengembangkan minat dan bakat mereka melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler.
Dengan adanya sinergi ini, Sahabat Yatim dan DPF berharap, program ini dapat terlaksana dengan baik dan memberi dampak positif yang besar bagi anak-anak yatim. Bismillah, semoga langkah ini dimudahkan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan dapat berjalan lancar, Aamiin.
Yuk, terus dukung Sahabat Yatim agar semakin luas jangkauan manfaat yang bisa diberikan kepada anak-anak yatim dan umat secara keseluruhan.