Kiat Sukses Kerja Di Korea Selatan – Sekarang ini, banyak sekali cara untuk mencari rezeki dan mengubah nasib. Salah satunya, mencoba mengadu nasib mencari kerja di negeri seberang sebagai tenaga kerja asing. Kerja di Korea Selatan merupakan salah satu profesi favorit yang diburu para pencari kerja negara-negara ketiga, termasuk warga Indonesia.
Dunia kerja Korea Selatan menawarkan insentif yang tinggi dan benefit lainnya yang diterima oleh tenaga kerja Indonesia. Namun untuk mewujudkan impian kerja di Negeri Gingseng butuh kiat-kiat khusus dan persiapan yang matang agar urusannya lancar.
Kerja di Korea Selatan mengejar mimpi
Kerja sama bilateral Indonesia dan Korea diwujudkan dalam program G to G yang memberikan kemudahan TKI dengan entry permit system Dalam hal ini, dikelola oleh Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia yang disingkat BNP2TKI dibawah perlindungan Depnaker. Proses pendaftaran calon tenaga kerja, proses seleksi administrasi, dan ujian peseleksi TKI sampai diklat diurus oleh BNP2TKI.
Kerja di Korsel menawarkan sejumlah pengalaman tersendiri bagi tenaga kerja Indonesia. Dunia kerja Korsel menawarkan sejumlah benefit bagi TKI, yang pasti gaji yang diterima sangat besar, ada tunjangan asuransi, bonus bulanan dan asrama tempat TKI menginap. Selain itu masa kontrak kerja bisa diperpanjang, sesuai dengan kemauan kita.
Tips Kerja di Korea Selatan
Mencari penghidupan di negeri orang itu tak semudah yang dibayangkan. Semua ada tahapan dan persiapannya. Berikut ini beberapa tips bagi Anda yang berminat kerja di Korea Selatan.
Carilah informasi negara tujuan TKI dalam hal ini Korea Selatan
Carilah literatur sebanyak mungkin tentang bagaimana dinamika kerja disana. Sumber ini formasi bisa searching di internet atau tanya di Kantor Dinas Tenaga kerja di daerah Anda. Ada sejumlah situs yang menyediakan informasi tentang kerja di Korea Selatan.
Bisa juga tanya langsung pada Kantor Kedutaan Besar Korea Selatan, di Jakarta atau di Konjen perwakilan di Surabaya, Bali dan Medan. Di sana Anda bisa konsultasi langsung dengan sumber resminya.
Pilih Agen yang terpecaya
Jika Anda berencana mendaftarkan diri melalui agen penyalur tenaga kerja atau PJTKI, disarankan pelajari dulu status PJTKI. Apakah sudah resmi dan memiliki izin usaha dari pemerintah atau tidak. Caranya, Anda bisa minta rekomendasi dari kantor Depnaker di tempat Anda tinggal tentang status PJTKI tersebut. Jangan terbujuk rayuan promosi ilegal yang menawarkan berbagai kemudahan tetapi harus membayar biaya mahal.
Jangan sembarangan memilih agen PJTKI, apalagi perusahaan ilegal yang hanya mementingkan usaha sepihak. Ini berkaitan dengan urusan nyawa dan martabat negara. Seperti kebanyakan kasus yang terjadi negara Arab dimana TKI kita yang berurusan dengan hukum gara-gara dizalimi majikan. Atau bahkan mati sia-sia karena gara-gara kecelakaan kerja. Kasus seperti ini yang bakalan repot itu TKI sendiri, dan menambah beban pemerintah saja.
Pastikan Anda tahu hak dan kewajiban
Jadilah tenaga kerja yang cerdas dan kritis. Sebelum bekerja di Korsel, calon TKI harus tahu betul job diskripsinya, kemudian hak dan kewajibaannya yang dia terima. Tentu sesuai dengan bidang keahliannya, TKI harus bisa mengukur kemampuannya. Jangan sampai TKI menuntut gaji besar tapi kemampuannya pas – pasan. Jangan pula beban kerja terlalu berat dan beresiko tapi tak diganjar dengan gaji yang besar pula.
Jika ingin menanyakan ongkos resmi kerja di Korea Selatan, sebaiknya Anda tanyakan ke BNP2TKI agar lebih jelas. Pastikan perusahaan yang menampung Anda dijamin oleh pemerintah dan menyediakan fasilitas asuransi, asrama, maupun tunjangan lembur.
Calon TKI tak boleh lagi pasrah begitu, terhadap job order dan haknya. Sebelum bekerja calon TKI harus pandai menjual diri kepada perusahaan yang memperkerjakannya.
Belajar Bahasa Korea dan huruf hangul
Salah satu kendala kerja di Korea Selatan adalah bahasanya. Rumpun Indonesia atau melayu sangat berbeda jauh dari segi budaya dan bahasa dengan Asia Timur. Oleh karena itu calon pencari kerja dari Indonesia, sebelum berangkat harus menguasai bahasa negeri tujuan.
Persiapkan sebaik mungkin kemampuan bahasa asing atau Korea. Pelajarilah bahasa Korea sedini mungkin sebelum Anda berangkat ke Negeri Ginseng. Kemampuan berkomunikasi dengan bahasa Korea sangat penting agar anda mengerti perintah-perintah kerja dalam pabrik dan tidak kesulitan beradaptasi di sana. Apalagi orang Korea Selatan sangat sedikit yang bisa ngomong Inggris.
Sekarang sudah banyak lembaga kursus yang menawarkan kelas Bahasa Korea, minimal setahun sebelum memutuskan bekerja di Korea, Anda wajib belajar ngomong Korea dan belajar membaca huruf hangul. Di sana jarang tulisan romawi, semua media massa ditulis dengan huruf hangul. Jadi mau tak mau TKI harus bisa membaca huruf korea dengan baik.
Jangan sampai ketika calon TKI setelah tiba di Korea Selatan, tak mengerti apa yang dia kerjakan, dan tak paham dengan job diskripsi dari perusahaan tempat dia bekerja. Sehingga mengakibatkan salah paham dan menimbulkan konflik.
Menjaga Kesehatan dan Pola Hidup Sehat
Jaga kesehatan dan menjaga pola hidup sehat karena Anda akan tinggal di negeri yang mengalami empat musim berbeda sama sekali dengan Indonesia. Iklim di Korea berbeda jauh dengan Indonesia yang hanya mengalami dua musim, kemarau dan musim hujan. Iklim di Indonesia hampir setiap hari bersuhu panas dan sejuk ketika musim hujan.
Kondisi di Korea Selatan berbeda jauh dengan Indonesia. Korea Selatan letaknya jauh dari lintasan garis Katulistiwa. Negeri Gingseng mengenal empat musim yang berbeda dalam satu tahun. Yakni musim dingin, musim semi, musim panas dan musim gugur. Cuaca yang paling ekstrim adalah musim dingin. Dimana saat memasuki musim dingin, suhu udara bisa turun drastis hingga mencapai minus 10°. Udara dingin membeku selama berhari-hari seperti sangat tidak nyaman bagi orang Indonesia yang tak terbiasa dengan kondisi beku.
Tentu butuh kekuatan fisik yang prima agar bisa beradaptasi dengan suhu yang super dingin di musim dingin. Apalagi selama musim dingin ini Anda diterikat kerja di luar ruangan seperti perikanan, kerja proyek pembuatan gedung. Sekali lagi butuh kekuatan fisik yang prima untuk bekerja dibawah tekanan suhu ekstrim.Jika Anda sakit-sakitan selama masa kerja di negeri seberang, tentu akan merepotkan karena biaya berobat tidak terbilang murah.
Menjaga Nama Baik Bangsa Indonesia
Jika sudah di Negeri Ginseng, dimohon menjaga nama baik bangsa Indonesia karena Anda adalah wakil Indonesia yang dipekerjakan di negeri orang. Tingkah laku Anda dinilai oleh orang asing sebagai cerminan masyarakat Indonesia. Korea Selatan merupakan negara maju di Asia, orangnya disiplin patuh terhadap peraturan dan norma masyarakat. Patuhilah segala peraturan yang berlaku di perusahaan dan norma-norma masyarakat setempat. Patuhilah kebiasan-kebiasaan masyarakat Korea Selatan, kalau perlu TKI ikut terjun dan menyatu dalam kehidupan kerja orang Korea.
Jangan pernah berbuat ilegal yang menjurus criminal, misalnya mencuri, penggelapan dana perusahaan. Atau juga tak memperbaharui masa tinggal / visa kerja. Ambil contoh, jika sekiranya visa kerja atau paspor Anda mendekati masa kadaluarsa. Sebaiknya lekas saja memperpanjang di Kantor Kedutaan Besar Indonesia, atau Konjen RI. Ambil cuti kerja, guna mengurus perpanjangan visa atau ganti paspor baru. Kalau TKI tak melakukan hal tersebut, pasti akan terjaring razia oleh petugas imigrasi setempat.
Melapor ke Kedutaan Besar Indonesia
Ketika sudah sampai di Korea Selatan, langkah pertama adalah melapor ke Kedubes Indonesia. Daftarkan kehadiran Anda di kantor kedutaan besar Indonesia di Korea agar keberadaan Anda di pantau. Jika ingin memperpanjang masa kerja atau masa tinggal, sebaiknya diurus sesuai prosedur yang berlaku.
Maksudnya agar kedubes RI bisa mendata orang-orang Indonesia yang ada di Korea Selatan. Jika ada peristiwa yang tak diinginkan misalnya kecelakaan kerja, bencana alam atau darurat perang. Petugas Kedubes RI bisa langsung aktif membantu mengevakuasi.
Jika sudah di Korea, disarankan membuka rekening tabungan di bank yang sudah ditunjuk atau bank yang bonafid. Atur sedemikan rupa gaji Anda, susun anggaran bulanan dan sisihkan sebagian gaji Anda untuk di tabung atau dikirim ke orang tua di tanah air.
Tinggal dan bekerja di negari orang secara finansial sangat berbeda dari Indonesia. Biaya hidup disana begitu mahal, agar tak tekor tiap bulan, TKI harus pandai-pandai berhemat. Misalnya untuk keperluan makan sehari-hari memasak bersama-sama lebih hemat dari pada membeli makan di warung.
Sejatinya mengejar masa depan cerah tak harus seputar Indonesia, peluang kerja terbuka di luar negeri terutama Korea Selatan. Demikianlah sekilas tentang kiat sukses kerja di Korea Selatan.
