Jenis Bisnis Online dan Persaingan Bisnis Online – Bisnis adalah salah satu cara untuk berinvestasi. Di samping investasi yang bentuknya tabungan, deposito, unitlink, reksadana, atau saham, bisnis dianggap sebagai cara berinvestasi yang paling memberikan keuntungan, asal dilakukan dengan baik, tekun, dan penuh perhitungan.
Bisnis Model Online
Saat ini, banyak yang mencoba peruntungannya di bidang bisnis online. Bisnis model begini dianggap memiliki banyak keuntungan, antara lain relatif mudah dilakukan, menghemat modal karena tidak memerlukan bangunan untuk toko, dan dapat berpromosi secara gratis.
Walaupun dijalankan secara online, namun bisnis dengan cara seperti ini tidak bisa dimulai secara sembarangan. Ada beberapa hal yang mesti diperhatikan bagi mereka yang ingin memulai bisnis online.
Seperti bisnis pada umumnya, sebelum membuka bisnis online, terlebih dahulu seseorang harus melihat daya beli dan selera masyarakat. Jangan sampai menjual barang yang harganya tidak dapat terjangkau oleh masyarakat atau barang tersebut tidak sesuai dengan selera masyarakat. Tentukan dulu masyarakat mana yang akan menjadi sasaran produk yang akan dijual.
Selain selera dan minat calon konsumen, harus diperhatikan juga selera dan minat si calon pebisnis online Jika seseorang memilih jenis bisnis di bidang yang tidak disukainya, tentu akan memengaruhi totalitasnya dalam menjalankan bisnis.
Untuk menggeluti bisnis online, dibutuhkan kekonsistenan dalam hal waktu. Banyak yang menyangka bahwa bisnis ini bisa dijalankan sambil lalu. Mungkin saja, tapi tentunya tidak akan memberikan keuntungan yang maksimal. Jika memang masih harus bekerja di kantor, sebaiknya pilih bisnis online yang waktunya benar-benar fleksibel.
Harus diperhatikan juga apakah masih ada tenaga untuk menjalankan bisnis online. Hal ini lagi-lagi khusus bagi mereka yang berniat menggeluti bisnis online sebagai sambilan alias part time. Soalnya, jika tidak tepat dalam memilih jenis bisnis online yang hendak dijalankan, bisa-bisa bisnis itu nantinya terbengkalai dan malah menguras tenaga yang tidak sesuai dengan keuntungan yang dihasilkan.
Walaupun terkesan “tidak butuh modal banyak”, namun tetap harus ada modal awal untuk menjalankan bisnis ini. Dana yang diperlukan antara lain untuk menunjang operasional, seperti listrik, internet, atau telepon seluler untuk berkomunikasi dengan pelanggan.
Persaingan Bisnis
Masalah persaingan bisnis juga harus diperhatikan. Apakah sudah ada yang menjalankan bisnis dengan produk yang sama atau sejenis dengan produk Anda.
Perhatikan apakah produk itu banyak peminatnya atau tidak
Jika memang sudah banyak yang menjual produk seperti itu secara online, berarti harus dicari produk lain yang lebih memiliki prospek untuk dijual. Atau harus dicari cara berpromosi yang menarik perhatian para pengguna internet dan para online shoppers
Yang tidak boleh dilupakan adalah masalah konsistensi dan kreativitas. Pelaku bisnis online sudah sangat banyak, sehingga dibutuhkan kreativitas tersendiri untuk memasarkan produk secara online, agar calon konsumen tertarik untuk melihat-lihat produk yang ditawarkan dan akhirnya tertarik untuk memesannya.
Tidak bisa dipungkiri, penjualan lewat internet alias e-commerce saat ini adalah bisnis yang menjanjikan. Hal ini karena adanya ledakan penggunaan mobile internet, dengan semakin maraknya penjualan smartphone di pasaran.
Bahkan diperkirakan, di masa datang orang tidak mau lagi bersusah payah untuk ke luar rumah hanya untuk membeli barang kebutuhannya. Cukup dengan laptop atau smartphone, mereka tinggal mengklik barang yang diincar, sambil duduk santai di depan TV.
Walaupun sepertinya relatif mudah dijalankan dibandingkan bisnis konvensional, masih sangat banyak orang yang takut untuk memulai bisnis online. Biasanya mereka kurang percaya diri karena melihat sudah sangat banyak yang melakukannya.
Padahal, peluangnya masih sangat terbuka. Hanya tinggal pintar-pintar memilih jenis bisnis online yang tepat. Lalu, bagaimana caranya memilih bisnis online yang pas untuk dikerjakan?
Cara Memilih Bisnis Online Dengan Tepat
Pertama, bisa dengan mengembangkan sendiri produk atau jasa yang akan dijual lewat internet. Produk atau jasa itu bisa dikerjakan sendiri atau bekerja sama dengan pelaku usaha, yang mungkin mengalami kesulitan untuk memasarkan produk atau jasanya.
Di sinilah dibutuhkan kejelian seseorang untuk melihat apakah sesuatu itu memiliki prospek untuk dipasarkan atau tidak. Ide berbisnis online sebenarnya tidak terbatas. Amati saja keadaan sekitar untuk bisa mengetahui hal yang sedang dibutuhkan oleh masyarakat.
Yang kedua adalah menjualkan produk tertentu. Di sini, seseorang bisa berhubungan langsung dengan perusahaan penjual secara langsung dan memasarkan produk mereka. Kalau mau menelusuri lebih jauh di internet , banyak sekali perusahaan yang bersedia membantu dan memberikan dukungan kepada mereka yang berniat menjualkan produknya secara online.
Yang berikutnya adalah model bisnis menjual kembali ( reseller ). Barang yang akan dijual kembali bisa dibeli di grosir atau penyalurnya. Jika sudah biasa, maka seorang pebisnis reseller akan mendapatkan kemudahan dari pemilik barang.
Jika kerjasama sudah terjalin dengan baik, mereka biasanya akan segera mengirimkan barang kepada si penjual kembali atau mengirimkan pemberitahuan, sehingga pelanggan tinggal mengambil barang yang hendak dijual kembali.
Keuntungan Bisnis Online
Keuntungan menjalankan bisnis online adalah bisa dijalankan di mana saja dan kapan saja. Bahkan untuk beberapa jenis tertentu yang skalanya belum besar, bisnis ini hanya membutuhkan modal yang relatif sedikit.
Bisnis online memang cocok dan biasanya dilakukan oleh para ibu rumah tangga, yang ingin tetap mendapatkan penghasilan, namun tidak perlu keluar rumah dan tetap bisa mengasuh anak-anaknya sendiri.
Seperti telah disebutkan di atas, bisnis online memiliki beberapa keuntungan dibandingan bisnis konvensional atau bisnis offline. Untuk menjalankan bisnis online, tak butuh tempat untuk disewa, tidak perlu banyak pegawai untuk menjaga toko, bisa menjual produk lebih beragam dan tidak harus memasok produk berlebih.
Walaupun begitu, tetap harus diperhatikan mengenai ketersediaan barang untuk menjaga kepercayaan pelanggan. Bisnis online juga memungkinkan untuk mempromosikan produk yang diproduksi sendiri. Jika produk yang dihasilkan belum terlalu populer, maka bisa menggandeng produk lain yang sudah punya nama, sebagai penarik perhatian.
Tapi, ada benefit lebih jika memasarkan produk sendiri. Hal itu adalah lebih besarnya kepercayaan konsumen karena produk yang ditawarkan juga dipakai oleh yang bersangkutan, sehingga si penjual lebih dapat menjelaskan barang yang dijual dengan cara yang lebih meyakinkan.
Jenis Bisnis Online
Telah disebutkan sebelumnya bahwa memilih bisnis online dibutuhkan kejelian tersendiri. Minat membuka bisnis online jangan sampai hanya berdasarkan ikut-ikutan saja. Harus dipastikan apakah seseorang bisa fokus menjalankan bisnis tersebut atau tidak. Jenis-jenis produk yang bisa dipasarkan melalui online antara lain sebagai berikut.
1. Produk pangan
Makanan tidak akan pernah kekurangan peminat. Orang akan tertarik membeli makanan yang dijual secara online, karena orang cenderung ingin mencoba jenis makanan yang baru. Yang harus diperhatikan dalam bisnis online di bidang makanan adalah masalah kualitas.
Pilih makanan yang tahan lama, sehingga tidak cepat busuk saat dikirimkan ke tangan pelanggan. Perhatikan juga kualitas dan rasa makanan agar konsumen tetarik untuk terus membeli.
Selain panganan, bahan makanan seperti sembako atau bahan pembuat kue bisa jadi alternatif karena masih jarang yang menjual barang-barang tersebut secara online.
2. Obat-obatan dan kosmetik
Ini termasuk barang-barang yang banyak dicari. Hanya saja, pastikan bahwa barang-barang itu aman dan punya sertifikat resmi untuk dijual secara bebas.
3. Ilmu
Mungkin Anda sering mendengar ungkapan, “Carilah ilmu sampai ke Negeri China”. Dalam hal ini maksudnya adalah ilmu sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup.
Ilmu ditambah dengan keahlian yang matang tentu sangat berguna bagi kemajuan bisnis, terutama membuka peluang karir Mulai dari situs, e-book, atau fasilitas internet lainnya.
Orang sering googling mengenai “cara untuk” atau “tips membuat”. Ini membuktikan bahwa ilmu pun dapat “dijual”. Bagikan ilmu secara online, misalnya dengan menjual ebook. Bisa juga bekerja sama dengan pakar di bidang tertentu untuk “menjual” ilmunya kepada masyarakat.
4. Jasa
Orang kini mulai senang berbelanja secara online, tapi ada beberapa jenis barang yang justru tidak menyediakan penjualan secara online. Hal ini adalah peluang untuk dijalinnya kerja sama dan membuka bisnis online yang baru.
Jadi, apakah sudah berminat membuka bisnis online?
Demikian sekilas mengenai bagaimana berbisnis online, persaingan bisnis dan jenis bisnis online. Semoga uraian tersebut bermanfaat bagi Anda yang akan memulai bisnis online. Selamat mencoba.