Doa sholat fardhu lengkap – Doa shalat fardhu memang dibaca setelah shalat, untuk memohon segala doa-doa dan dijauhkan dari hal-hal yang berbahaya. Doa sendiri diartikan permohonan atau harapan, permintaan, pujian kepada Allah SWT. Mengerjakan shalat fardhu 5 waktu ini memang ibadah yang wajib yang sangat tinggi kedudukannya dibandingkan ibadah yang lainnya. Shalat merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan untuk seluruh umat muslim. Jika seorang muslim meninggalkan shalat atau ibadah ia termasuk orang orang yang mutrad yang sangat disegerakan untuk melakukan tobat.
Doa Sholat Fardhu Lengkap
Berikut doa setelah sholat fardhu:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. حَمْدًا يُوَافِىْ نِعَمَهُ
وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ. يَارَبَّنَالَكَ الْحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ كَمَا يَنْبَغِىْ لِجَلاَلِ
وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ
Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alhamdu Lillaahi Rabbil ‘Aalamiin. Hamday Yu-Waafii Ni’amahuu Wa Yukaafi’u Maziidah. Yaa Rabbanaa Lakalhamdu Wa Lakasy Syukru Ka-Maa Yambaghiilijalaaliwajhika Wa ‘Azhiimisul-Thaanik.
Artinya:
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam. Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmatNya dan menjamin tambahannya. Wahai Tuhan kami, bagi-Mu-lah segala puji, dan bagi-Mu-lah segalah syukur, sebagaimana layak bagi keluhuran zat-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu.
اَللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. صَلاَةً
تُنْجِيْنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلاَهْوَالِ وَاْلآفَاتِ. وَتَقْضِىْ لَنَابِهَا جَمِيْعَ
الْحَاجَاتِ.وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ. وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى
الدَّرَجَاتِ. وَتُبَلِّغُنَا بِهَا اَقْصَى الْغَيَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ
وَبَعْدَ الْمَمَاتِ اِنَّهُ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَاقَاضِىَ الْحَاجَاتِ.
Allaahumma Shalliwasallim ‘Alaa Sayyidinaa Muhammadiw Wa ‘Alaa Aali Sayyidinaa Muhammad. Shala Atan Tun Ajihnaa Bíhaa Minjamii’il Ahwaali Wal Aafaat. Wa Taqdhii Lanaa Bihaa Jamii’al Haajaat. Wa Tuthahhirunaa Bihaa Min Jamii’is Sayyi’aat. W Atarfa ‘ Un A A Bihaa ‘Indaka ‘ A’laddarajaat. Wa Tuballighunaa Bihaa Aqshal Ghaayaati Min Jamii’il Khairaatifil Hayaatiwa Ba’dal Mamaat. Innahu Samii’un Qariibum Mujiibud Da’awaat Wayaa Qaadhiyal Haajaat.
Artinya:
“Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad dan keluarganya, yaitu rahmat yang dapat menyelamatkan kami dari segala ketakutan dan penyakit, yang dapat memenuhi segala kebutuhan kami, yang dapat mensucikan diri kami dari segala keburukan, yang dapat mengangkat derajat kami ke derajat tertinggi di sisi-Mu, dan dapat menyampaikan kami kepada tujuan maksimal dari segala kebaikan, baik semasa hidup maupun sesudah mati. Sesunggunya Dia (Allah) Maha Mendengar, Maha Dekat, lagi Maha Memperkenankan segala doa dan permohonan. Wahai Dzat yang Maha Memenuhi segala kebutuhan Hamba-Nya.”
اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَعَافِيَةً فِى
الْجَسَدِ وَصِحَّةً فِى الْبَدَنِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ.
Allaahumma Innaa Nas’aluka Salaamatan Ftddiini Waddun-Yaa Wal Aakhirah. Wa ‘Aafiya-Tan Fil Jasadi Wa Shihhatan Fil Badani Wa Ziyaadatan Fil ‘Ilmi Wa Barakatan Firrizqi Wa Taub Atan Qablal Maut Wa Rahm Atan ‘Indalmaut Wa Maghfiratan Ba’d Al Maut. Allaahumma Hawwin ‘Alainaa Fii Sakaraatil Maut Wan Najaata Minan Naari Wal ‘Afwa ‘Indal Hisaab.
Artinya:
“Wahai Allah! Sesungguhnya kami memohon kepadaMu, kesejahteraan dalam agama, dunia dan akhirat, keafiatan jasad, kesehatan badan, tambahan ilmu, keberkahan rezeki, taubat sebelum datang maut, rahmat pada saat datang maut, dan ampunan setelah datang maut. Wahai Allah! Permudahkanlah kami dalam menghadapi sakaratul maut, (Berilah kami) keselamatan dari api neraka, dan ampunan pada saat dilaksanakan hisab.”
رَبَّنَااغْفِرْلَنَا ذُنُوْبَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَلِمَشَايِخِنَا وَلِمُعَلِّمِيْنَا وَلِمَنْ لَهُ حَقٌّ عَلَيْنَا وَلِمَنْ اَحَبَّ وَاَحْسَنَ اِلَيْنَا وَلِكَافَّةِ الْمُسْلِمِيْنَ اَجْمَعِيْنَ
Rabbanagh Firlanaa Dzunuubanaa Wa Liwaa-Lidiinaa Walimasyaayikhinaa Wa Limu’alli-Mienaa Wa Liman Lahuu H Aqqun’ Alain Aa Wa Lim An Ahabba Wa Ahsana Ilainaa Wa Likaaffatil Mus Limun A Ajma’iin.
Artinya:
“Wahai Tuhan Kami, ampunilah dosa-dosa kami, dosa-dosa orang tua kami, para sesepuh kami, para guru kami, orang-orang yang mempunyai hak atas kami, orang-orang yang cinta dan berbuat baik kepada kami, dan seluruh umat islam”
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ وَتُبْ عَلَيْنَا اِنَّكَ اَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Rabbanaa Taqabbal Minnaa Innaka Antas Samii’ul ‘Aliim, Wa Tub ‘Alainaa Innaka Antat Ta Wwa Abur Rahiim.
Artinya:
“Wahai Tuhan kami, perkenankanlah atau permohonan dari kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar Lagi Maha Mengetahui. Dan terimalah taubat kami, sesungguhnya Engkau Maha Menerima Taubat lagi Maha Penyayang.”
وَصَلَّى اللهُ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Washallallaahu ‘Alaa Sayyidinaa Muhamma-Din Wa’alaa Aalihiwa Shahbihiiwa Sallam, Wal Hamdu Lillaahirabbil ‘Aalamiin.
Artinya:
“Semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya dan segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam”
Diatas merupakan doa setelah sholat fardhu, dengan doa segala kebaikan dan keinginan bisa Allah kabulkan. Dengan niat baik dan yakin bahwa Allah akan mengabulkannya bisa menjadi lebih baik. Dan jangan lupa untuk selalu berdoa kepada Allah dengan rendah hati dan tulus.