Apa Yang Dimaksud Dengan Bisnis Plan? Contoh Bisnis Plan – Pengusaha yang memiliki visi dan misi harus cari contoh bisnis plan yang sesuai dengan orientasi bisnisnya. Contoh bisnis plan bisa dicari dari refrensi buku-buku manajemen bisnis maupun kisah sukses pengusaha termasuk yang paling nyentrik sekalipun seperti Bob Sadino. Dalam buku nyentriknya mereka bilang saya gila. Well tidak segila itu. Bisnis itu ibaratnya menggerakan pasukan dalam medan pertempuran, pada medan tempur terdapat banyak sekali pesaing yang memiliki berbagai keunggulan, siapa yang paling kuat dan tangguh, itulah yang menguasai pasar. Siapa saja yang berbisnis tanpa setrategi yang jelas bakalan kalah bersaing dengan kompetitor.
Pengertian Bisnis Plan
Mencari Contoh Bisnis Plan
Itulah betapa pentingnya strategi bisnis, ini merupakan pelajaran penting bagi enterpernuer pemula dalam menyusun setrategi bisnis plan. Kalau Anda belum bisa menyusun rencana bisnis, Anda bisa mencari contoh bisnis plan dengan mempelajari berbagai literature. Contoh bisnis plan meliputi agenda marketing, keuangan , manajemen internal dan lain sebagainya.
Sebuah perusahaan akan berkembang pesat jika ditunjang oleh sumber daya manusia yang handal. Dalam hal ini adalah karyawan yang benar-benar ahli di bidangnya sehingga mampu menciptakan perencanaan-perencanaan matang. Ya, perencanaan atau bisnis plan adalah salah satu perwujudan setiap perusahaan yang merupakan motor penggerak agar bisnis perusahaannya tetap melaju lancar.Tidak terkecuali untuk sebuah perusahaan mini market, bisnis plan adalah sesuatu yang sangat penting. Keberlangsungan jalannya perusahaan ini ditentukan oleh baik tidaknya bisnis plan yang dirancang oleh pengelolanya. Berikut ini adalah salah satu contoh bisnis plan yang bisa diterapkan oleh pengelola sebuah mini market.
Gambaran contoh Bisnis Plan
Setidaknya, terdapat minimal tujuh buah job desk yang berkaitan dengan rencana kerja pengelola mini market, dalam hal ini kepala toko, untuk menjalankan bisnisnya. Ketujuh job desk tersebut adalah sebagai berikut.
Perencanaan penjualan
Target utama bisnis adalah omzet dan profit oleh karena itu sebaiknya setiap tahun, disusun perencanaan penjualan, agenda ini wajib diaplikasikan oleh devisi marketing, sebagai ujung tombak penjualan. Supaya target omzet bisa ditercapai, sebaiknya didukung dengan iklan dan promosi agar konsumen tertarik membeli produk Anda. Demikian juga strategi perluasan pasar, strategi ini perlu dilakukan agar menambah pangsa pasar. Itulah salah satu contoh bisnis plan untuk point perencanaan penjualan.
Manajemen stok
Bagi perusahaan yang bergerak dalam produksi barang, tentu harus memperhatikan suplay dan stok produk agar pemasarannya lancar. Manajemen stok berlaku pada devisi purchasing bahan, devisi gudang dan masih banyak lagi. Stock jika tak diatur dengan manajemen yang baik, bisa mengganggu sistem produksi perusahaan.
Pengelolaan administrasi
Sektor administrasi tak luput dari strategi bisnis, suksesnya perusahaan ditunjang dari sistem administrasi yang baik, teratur dan disiplin dalam mencatat setiap laporan. Membentuk administrasi yang sempurna butuh proses yang panjang, sumber daya manusianya diberi pelatihan terlebih dahulu agar mereka tahu caranya mengelola administrasi perusahaan, carilah contoh bisnis plan termasuk jenis adminisrasinya.
Perencanaan anggaran
Langkah berikutnya adalah membuat perencanaan anggaran/ estimasi budget untuk produksi dan pengadaan barang, kegiatan promosi dan pembinaan karyawan. Perusahaan yang baik setiap awal tahun harus memiliki budget plan yang baik, terinci dan sebisa mungkin semua kegiatan bisnis budgetnya harus sesuai dengan anggaran yang telah diatur dalam annual bussines plan. Setiap tahun budget plan selalu berubah, yang pasti nominalnya terus bertambah. Namun bagi perusahaan pemula sebaiknya alokasi anggaran untuk iklan dan promosi harus lebih banyak.
Distribusi produk
Salah satu point yang masuk dalam daftar plan adalah distribusi produk, meliputi kecepatan distribusi, pengadaan saran pendukung agar produk bisa tersebar merata dan kerjasama dengan pihak lain guna kepentingan distribusi antar provinisi maupun antar pulau.
Contohlah perusahan besar dalam hal manajemen distribusi, mereka bekerjasama dengan pihak ketiga untuk urusan pendistribusian, misalnya mengadakan kerjasama dengan perusahaan ekspedisi, perusahaan yang bergerak pada bidang distribusi dan lain sebagainya. Kecepatan distribusi produk akan mempengaruhi juga target omzet, kepuasaan pelanggan, dan peringkat kinerja perusahaan.
Leadership, motivator, dan team builder
Urusan internal misalnya pendidikan tentang leadership, peningkatan motivasi kerja karyawan, dedikasi dan pelayanan terhadap konsumen merupakan salah satu agenda wajib yang harus direalisasikan setiap tahunnya. Pendidikan seperti ini berlaku untuk seluruh staff, karyawan dan direkturnya. Program seperti ini semata-mata agar karyawan bisa meningkatkan kemampuannya.
Komunikasi dua arah dengan pelanggan dan bawahan
Salah satu agenda busnis plan yang harus dijalankan adalah membuka kembali saluran komunikasi dari atasan sampai bawahan. Sangat penting membina saluran komunikasi pada perusahaan, ketika ada masalah karyawan bisa langsung mendiskusikan kepada atasannya atau penyelia guna dicari solusinya. Diskusi merupakan bagian dari komunikasi internal yang harus dibentuk.
Rencana Kerja
Setelah mengetahui job desk yang harus dilakukan, seorang kepala toko perlu menyusun rencana kerja untuk menjalankan job desknya. Adapun rencana kerja yang dilakukan untuk menjalankan ketujuh job desk tersebut, di antaranya sebagai berikut :
- Melakukan analisis terhadap produk-produk fast moving (cepat terjual) dan mambuat strategi penjualan.
- Pengaturan stok barang sesuai dengan kebutuhan toko.
- Mengelola segala bentuk pengadministrasian dengan rapi dan tepat waktu.
- Mengefektifkan penggunaan uang kas kecil dan bentuk pengeluaran biaya lainnya.
- Memperhatikan dan memastikan kondisi barang di gudang dan di rak shelving adalah barang yang layak jual.
- Menjadi sosok atau figur pemimpin yang dikagumi dan mampu mengayomi bawahan serta menjadi figur yang menyenangkan bagi seluruh pelanggan.
Action Plan
Untuk setiap job desk dan rencana kerja yang telah disusun, tentu harus ada pula action atau tindakan untuk menjalankan semuanya. Adapun tindakan yang bisa dilakukan untuk ketujuh job desk dan rencana kerja yang telah dibuat tersebut adalah sebagai berikut:
- Membuat data top 100 sampai top 600 untuk setiap produk yang dijual di toko. Selain itu, pengelola toko harus memastikan kelengkapan produk, memaksimalkan penjualan produk impulse buying(pembelian tanpa rencana), dan melakukan up selling (menawarkan produk dengan margin atau keuntungan tinggi).
- Melakukan order barang sesuai dengan stok minimal dan stok maksimal yang telah ditentukan dan memastikan hanya barang top 100 yang ada di gudang.
- Pengiriman laporan keuangan secara tepat, meminimalisasi kesalahan dalam pembuatan laporan pengiriman serta merapikan dokumen yang berhubungan dengan administrasi toko.
- Merinci setiap pengeluaran yang dilakukan oleh toko disertai kuitansi yang diterima.
- Memastikan tidak terdapat barang yang expire, baik di gudang apalagi di rak shelving, serta menjamin barang yang dijual masih dalam kondisi layak jual.
- Membiasakan komunikasi dengan sesama tim toko, ikut merasakan apa yang dirasakan bawahan, menghargai hak-hak bawahan, dan selalu memberi motivasi kepada tim toko.
- Menyuruh bawahan melakukan sesuatu dengan didahului pemberian contoh, tidak bertindak sebagai diktator yang ditakuti, namun jadilah pemimpin yang disegani oleh tim toko. Selain itu, bersikap santun, ramah, dan bersifat kekeluargaan terhadap setiap pembeli tanpa memperhatikan umur
Contoh bisnis plan tersebut adalah untuk diterapkan di sebuah toko offline, dalam hal ini mini market.
Nah, itu dia artikel mengenai Apa Yang Dimaksud Dengan Bisnis Plan? dan Contoh Bisnis Plan. Semoga bermanfaat!