Tips Dan Modal Usaha Laundry – Salah satu syarat menjalankan bisnis adalah tersedianya modal, seperti modal bisnis laundry. Laundry menjadi trend bisnis tiga tahun belakangan ini, awalnya usaha binantu hanya ada pada hotel-hotel berbintang. Tapi sekarang bermunculan di kampung-kampung. Di tambah lagi kesibukan mahasiswa dan pekerja yang tak bisa meluangkan waktu hanya sekedar mencuci baju, dan menyerahkan ke laundry.

Saat ini kegiatan perekonomian yang bisa dilakukan untuk memulai dunia kerja dan mengurangi angka pengangguran adalah dengan memulai usaha mandiri. Sebuah kegiatan atau unit bisnis yang diharapkan mampu tumbuh dan berkembang. Salah satu kegiatan usaha atau bisnis sederhana yang dapat dilakukan adalah membuka usaha laundry.

Dari mana modal untuk usaha laundry bisa didapatkan? Bisnis adalah kegiatan yang harus dilalui setiap harinya. Kita tidak akan bisa memastikan kapan berakhirnya sebuah usaha, termasuk usaha laundry. Berikut beberapa tips dalam mendapatkan modal usaha laundry.

Fungsi Modal Usaha Laundry

Sebenarnya menjalankan menjalankan bisnis laundry tak sesulit yang dibayangkan. Modal atau capital, bisa diperoleh dari banyak sumber seperti sektor perbankan, simpan pinjam maupun tabungan pribadi. Yang jelas modal untuk usaha laundry tak perlu menyediakan dana besar, hanya dengan modal 15 juta saja, Anda bisa menjalankan bisnis ini sendiri.

Kendala utama calon wirausaha adalah mencari modal usaha laundry, ada hasrat tapi tak ada tenaga untuk merealisasikannya, modal atau capital ibarat bensin bagi mobil, tanpa bensin mobil semewah apapun tak bisa jalan. Demikian juga dengan bisnis, semua harus digerakan dengan modal finasial sebagai start up nya. Modal usaha laundry dipakai untuk keperluan pengadaan mesin cuci elektronik, setrika, membeli sabun, bahan pewangi, kemudian menyewa ruko dan menggaji karyawan.

Pebisnis yang baik harus bisa memutar modal usaha laundry agar bisa menghasilkan laba dan payback/balik modal dalam jangka yang sudah ditentukan. Jangan sampai modal usaha laundry menyusut karena pelaku usaha teledor ketika mengatur modal usaha. Sebisa mungkin pemilik laundry memisahkan modal dengan uang pribadi. Modal usaha laundry tak boleh dipergunakan untuk kepentingan pribadi. Posisikan diri Anda sebagai pegawai yang digaji secara bulanan dari usaha Anda.

Sumber Modal Usaha laundry

Sekarang ini banyak sekali lembaga keuangan yang menawarkan kemudahan mengambil kredit dengan bunga ringan. Pemerintah mendorong pertumbuhan usaha mikro pada masyarakat kelas menengah dengan menyalurkan kredit melalui lembaga keuangan seperti bank, koperasi dan lembaga pembiayaan. Jadi bagi calon pengusaha laundry bisa mengajukan permohonan pinjaman modal kepada pemerintah. Berikut ini merupakan sumber-sumber modal bisnis laundry yang bisa Anda pilih.

• Bank

Anda bisa memilih bank sebagai sumber mendapatkan modal usaha laundry. Carilah bank milik pemerintah yang peduli dengan usaha mikro seperti BRI dan BPD kedua bank ini menawarkan kredit bagi pelaku usaha skala menengah kebawah seperti bisnis laundry, toko, usaha produksi dan lain sebagainya. Kredit yang ditawarkan oleh bank pemerintah memilik banyak kemudahan, misalnya tingkat suku bunga rendah, bisa menentukan durasi cicilan, bahkan ada bank yang menawarkan pinjaman tanpa agunan. Tapi harus lolos seleksi syarat administrasi dan penilaian kelayakan usaha terlebih dahulu.

• Koperasi simpan pinjam

Salah satu alternative mencari modal usaha adalah mengajukan pinjaman pada koperasi yang bergerak dibidang usaha simpan pinjam. Tentu sebelum anda mengajukan pinjaman modal, harus mendaftarkan diri menjadi anggota koperasi. Namun pengajuan pinjaman pada koperasi simpan pinjam nominalnya terbatas. Kelebihan pinjam di koperasi adalah proses pencairannya cepat dan tak perlu pengajuan syarat yang rumit.

• Tabungan

Alternatif ketiga adalah menggunakan tabungan pribadi sebagai modal awal. Walaupun bisnis ini menggunakan modal dari tabungan, usahakan ketika Anda menjalankan bisnis laundry sebaiknya menentukan target berapa lama usaha ini bisa balik modal. Tujuannya agar modal bisa ditabung kembali, tanpa mengurangi nilai tabungan sebelumnya.

• Pinjaman pribadi / kerjasama

Alternatif mencari dana cepat untuk dijadikan modal adalah pinjam dari orang-orang terdekat Anda, misalnya teman, saudara maupun orang tua sendiri. Walaupun pinjam dari saudara maupun orang tua harus ada konskwensi untuk dikembalikan setelah bisnis berjalan. Atau kalau perlu ajak saudara Anda untuk menginvestasikan dananya pada bisnia laundry milik Anda. Bentuk kerjasamanya adalah bagi hasil / sharing profit dengan jumlah pembagian sesuai kesepakatan.

Tips Menjalankan Bisnis Laundry

1. Pahami Target Konsumen Kita

Biasanya bisnis laundry cukup sukses jika konsumennya adalah orang-orang yang memilki aktifitas tinggi, dan belum memiliki kecukupan sendiri untuk mencuci pakaiannya. Modal bisnis laundry yang bisa kita dapatkan dari sini adalah menetukan siapa konsumen dan di mana tempatnya.Modal informasi memang. Tapi tentunya akan sangat berharga jika serius ingin memulai usaha laundry.

Usaha lundry biasanya sangat dekat dengan tempat-tempat kost dan kontrakan. Oleh karena itu, sebagai awal dari modal bisnis laundry mulailah menentukan siapa target konsumen, misalnya mahasiswa atau mahasiswi, atau kontrakan-kontrakan yang ditempati oleh masyarakat yang bekerja.Untuk tempat, carilah tempat yang sangat dekat dengan kost-kostan atau kontrakan tersebut.

Hal ini tentunya akan disukai konsumen. Mereka tidak perlu jauh-jauh datang dan pergi ke tempat laundry. Untuk menentukan berapa besar modal bisnis laundry dalam menentukan tempat, sebaiknya kita menyiapkan uang sebesar 5 juta sampai dengan 15 juta. Dengan begitu, kita bisa mengontrak sebuah rumah dengan ukuran sedang menjadi tempat kegiatan bisnis laundry.

2. Alat-alat Loundry

Modal usaha laundry berikutnya adalah persiapan kita untuk menyediakan alat-alat untuk beraktivitas. Mesin cuci, mesin pengering, mesin setrika besar yang digunakan untuk menyetrika cucian dalam bentuk yang banyak, dan mesin setrika tangan.Untuk mesin cuci ada beberapa alternatif dan jenisnya. Ada mesin cuci untuk 10 kg, 20 kg dan juga 30 kg.

Alangkah baiknya jika kita memiliki mesin cuci yang memang benar-benar sesuai dengan target konsumen. Selain itu, usahakan agar memiliki dua mesin cuci. Terutama untuk musim hujan.Rinciannya, untuk mesin cuci kita harus menyiapkan modal uang di kisaran 10 juta sampai dengan 15 juta. Mesin pengering juga harus menjadi perhatian.

Jika ruangan untuk menjemur pakaian sudah penuh, maka dengan mesin pengering kita bisa melakukannya lebih cepat. Modal untuk mendapatkan mesin pengering ini sekitar 20 juta. Untuk mesin pengering second, tentu harganya jauh lebih murah.

3. Bahan Kimia untuk Dry Clean

Modal usaha laundry berikutnya adalah persiapan kita akan deterjen, pelunak cucian, pewangi, atau pun bahan kimiawi untuk dry clean. Modal untuk semuanya ini sekitar 1 juta sampai 2 juta.

4. Karyawan

Jangan lupakan modal usaha laundry untuk para pekerja, jika kita ingin merekrut karyawan. Tentunya kita harus menyiapkan satu atau dua orang yang siap mengolah cucian dan juga melakukan penyetrikaan. Sesuaikan standar gaji para karyawan tersebut sesuai dengan tempat di mana kita akan memulai usaha laundry ini. Jika di Jogjakarta, yang sangat ramai dengan aktivitas bisnis laundry, gaji para karyawannya berkisar di antara 500 ribu sampai dengan 750 ribu.

5. Biaya Listrik, Air, dan Kebersihan

Biaya lain-lain juga perlu diperhitungkan sebagai modal awal dari bisnis laundry. Seperti pemasangan pipa untuk pembuangan air, listrik, kebersihan, keamanan dan lain-lainnya. Modal yang dikeluarkan tentunya tergantung pada tempat di mana kita akan memulai bisnis laundry ini.

Dari semua itu, tentunya yang paling utama dari modal bisnis laundry ini adalah konsumen kita, serta bagaimana cara kita memasarkannya. Jika target konsumen kita tepat, modal awal dari usaha laundry ini bisa kembali dengan cepat, dan lebih baik.Demikianlah sedikit tentang bagaimana mengelola modal usaha laundry

• Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
• Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.