Dalam kehangatan sinar matahari yang menyilaukan, Sahabat Yatim menggelar program bantuan modal usaha dengan hati yang tulus dan penuh kasih sayang. Para pedagang pun disambut dengan tangan terbuka, diberikan bantuan modal usaha yang dapat menjadi pelampung bagi usaha mereka.
Alhamdulillah, atas dukungan doa dan juga sedekah dari para sahabat dermawan, Sahabat Yatim secara berkelanjutan terus membantu para pedagang kecil (UMKM) dengan berbagai macam bantuan, diantaranya yaitu bantuan modal usaha untuk para pedagang UMKM di kota Pekanbaru. Para penerima manfaat sebelumnya telah mengikuti pelatihan pendampingan yang dilaksanakan di asrama Sahabat Yatim Pekanbaru.
Tak hanya memberikan bantuan modal usaha saja, Sahabat Yatim juga memberikan semangat dan motivasi untuk para pedagang agar tak putus asa dalam mengembangkan usaha mereka. Bagi para pedagang, bantuan ini sungguh luar biasa, memberikan kesempatan untuk meraih kesuksesan dan kesejahteraan.
Pelatihan pendampingan berisi penguatan spiritual dalam hal ibadah, kemudian pengenalan fiqih zakat, infak dan sedekah. Tujuan diadakan pelatihan pendampingan ini agar para pedagang memiliki ghirah (semangat) dan berjualan dengan jujur sehingga in syaa Allah selain mendapatkan keuntungan juga mendatangkan keberkahan dari Allah subhanahu wata’ala.
Salah satu bantuan modal usaha disalurkan kepada ibu Eli yang berjualan makanan untuk sarapan pagi seperti lotek, nasi goreng dan minuman sachet. Dengan penuh rasa syukur, bu Eli pun merasa terharu dan bahagia ketika Sahabat Yatim membantu usahanya. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai senilai Rp.1.375.000,- dan perlengkapan berjualan yang dibutuhkan seperti kompor, minuman sachet, termos air panas, kuali, dan spatula. “Alhamdulillah, saya senang sekali dan terharu karena ada bantuan dari Sahabat Yatim cabang Pekanbaru, saya doakan semoga tim Sahabat Yatim selalu diberikan keberkahan dalam beraktivitas” ucap bu Eli penuh haru.
Penyaluran tak berhenti sampai disitu saja, Sahabat Yatim kembali menyalurkan bantuan modal usaha berupa uang tunai dan perlengkapan berdagang seperti kompor dan tabung gas, lampu emergency, lampu LED, kuali, termos nasi, box bakso, kursi, dan spatula kepada para pedagang makanan seperti; ibu Farida yang berjualan sambal rumahan, pak Arif yang berjualan pisang coklat, pak Amir penjual tahu bulat dan sotong, dan pak Jon yang berjualan bakso bakar. Para pedagang merasa sangat senang dan terbantu dengan program tersebut. Karena dengan adanya bantuan tersebut, mereka bisa melanjutkan usahanya dengan semangat yang baru.
“Alhamdulillah,, terimakasih Sahabat Yatim karena sudah dibantu usaha saya, sehingga saya bisa melanjutkan jualan dari modal tambahan yang diberikan oleh Sahabat Yatim” ucap pak Amir. “Terimakasih Sahabat Yatim saya sangat senang, karena gerobak yang biasa saya pakai untuk berjualan, alhamdulillah diperbaiki sehingga bisa menambah modal saya untuk berjualan” tutur pak Arif. kemudian, ibu Farida dan pak Jon juga berterimakasih kepada Sahabat Yatim karena sudah dibantu dalam penambahan modal usaha dan juga perlengkapan berjualan.
Dalam kebersamaan dan keikhlasan, Sahabat Yatim dan para pedagang menggenggam tangan, berjanji untuk saling membantu dan mendukung dalam perjalanan mereka menuju kesuksesan. Kisah ini sungguh memikat hati, menjadi contoh nyata bahwa kebaikan dan keikhlasan akan selalu membuahkan kebaikan dan keberkahan yang tak terhingga.
Sahabat dermawan, tentunya dengan menyalurkan bantuan kepada para penerima manfaat akan meringankan beban saudara kita. Dari Abu Hurairah dia berkata, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassallam bersabda, “Barangsiapa yang membantu seorang muslim (dalam) suatu kesusahan di dunia maka Allah akan menolongnya dalam kesusahan pada hari kiamat, dan barangsiapa yang meringankan (beban) seorang muslim yang sedang kesulitan maka Allah akan meringankan (bebannya) di dunia dan akhirat”[1].