kegiatan memasak untuk anak usia dini – Kegiatan memasak bisa menjadi suatu kegiatan yang mengasikkan bagi si kecil. Dan bagi Anda, ini pun suatu sarana untuk lebih mengakrabkan diri dengan nya. Dengan memberinya kesempatan untuk membantu Anda, tanpa disadari Anda akan menjadi lebih dekat dengan si kecil. Melalui kegiatan memasak ini pula, ada banyak ha1 yang paling mendasar, tentunya mengenalkan cara dan proses pembuatan makanan yang drsantap si kecil setiap hari. Mulai dari menanak nasi. memasak sayur. sampai membuat kue kesukaannya.

Dari kegiatan ini si kecil juga akan mengetahui asal-usul bahan baku dari beraneka jenis makanan yang pernah dicicipinya. Misalnya, dari mana asal buah tomat yang ada di dalam sup sayuran yang Anda sediakan untuknya. Atau, telur mata sapi yang menjadi menu favoritnya untuk sarapan.

Wawasan si kecil tentang asal-usul bahan baku makanan, bisa Anda perluas dengan sesekali mengajaknya ke kebun sayuran. Di sana, dia akan melihat sebuah dunia baru yang akan membuatnya tercengang-cengang. Pintu menuju dunia baru tersebut dapat Anda buka lebih lebar lagi, dengan cara memberinya kesempatan untuk memetik sayuran maupun buah yang tumbuh di kebun itu. Misalnya, jagung, wortel, atau jeruk.

kegiatan memasak untuk anak usia dini

Selanjutnya, Anda dapat meneruskan “pelajaran” memasak ini dengan menyuruhnya membawa hasil petikannya tersebut ke dapur untuk diolah menjadi makanan. Dia akan merasa senang jika dilibatkan dalam proses pengolahan makanan yang Anda rencanakan. Misalnya, memberinya kesempatan memindahkan potongan apel dari talenan ke dalam mangkuk pada saat Anda membuat pai apel. Atau, mencuci wortel yang akan dibuat sup sayur bersama dengan buncis dan kentang.

Dalam kegiatan memasak inipun, Anda dapat memperkaya perbendaharaan kata si kecil. Sebab,dalam dunia memasak ada istilah-istilah yang khas atau spesifik. Antara lain, merebus, menggoreng, mengayak, menyaring, mengaduk, mengulek, mencicipi, alau melarutkan. Perbendaharaan  kata yang dikenal si kecil pun dengan sendirinya akan bertambah. Misalnya, dengan membiarkan si kecil mencicipi rasa buah atau sayur yang sedang disiangi atau dicuci.

Majalah Ayahbunda

• Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
• Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.