You are here:

10 Kiat Memulai Wirausaha

Tokoh Wirausahawan

Ingin menjadi bos? Segeralah memulai wirausaha. Setidaknya itulah gambaran bagi orang-orang yang sudah memulai wirausaha.
Ya, mereka telah menjadi bos bagi usahanya sendiri. Alangkah nikmatnya jika Anda bisa menjadi bos bagi usaha yang Anda nahkodai.
Anda bisa membagi waktu untuk bekerja, pribadi, dan keluarga, dengan sesuka hati tanpa takut dimarahi atasan, diberi surat peringatan, ataupun di-PHK.
Meskipun ada banyak iming-iming yang membahagiakan dari kegiatan memulai wirausaha, toh itu tidak lantas membuat semua orang serentak memutuskan untuk memulai wirausaha.
Adapula sebagian orang yang memilih tetap bekerja sebagai karyawan dengan alasan mendapatkan gaji tetap setiap bulan. Ya, Tidak ada satupun pihak yang bisa memaksa seseorang untuk melakukan sesuatu, kecuali dirinya sendiri.

Satu hal yang pasti, menjadi pemilik sebuah usaha yang mampu merencanakan, mengembangkan, dan memberi kesempatan bekerja bagi orang lain, adalah sebuah hal yang patut diberi apresiasi setinggi-tingginya.

Lalu, bagaimana kiat-kiat memulai wirausaha ?

Seperti yang sudah disinggung di atas, memulai wirausaha haruslah bersumber dari diri sendiri. Memulai wirausaha tidaklah bisa didasarkan pada kesuksesan seseorang yang telah menjalaninya lebih dulu. Percuma saja seseorang memilih berwirausajha jika hati dan dirinya hanya terobsesi oleh kesuksesan yang telah diraih orang lain.

Untuk itu, Anda bisa memulai wirausaha dengan beberapa langkah berikut.

1. Awali dengan Sebuah Cita – cita dan Impian

Semua kesuksesan, termasuk berwirausaha pasti diawali dengan sebuah cita-cita. Tanpa adanya impian, seseorang tidak akan mampu melangkah lebih jauh.
Anda yang memiliki cita-cita untuk mempunyai sebuah restoran misalnya, akan selalu berupaya untuk menapakkan kaki di tempat-tempat yang dapat mewujudkan impian Anda tersebut.
Misalnya, menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Manajemen, belajar memahami setting tempat sebuah restoran, mengamati bagaimana pelayan restoran menghadapi pembeli, mempelajari akuntansi dasar, dan sebagainya.

2. Cintailah Cita-cita dan Impian Anda

Alangkah nikmatnya jika Anda bisa menjadi bos bagi usaha yang Anda nahkodai.
Seseorang yang mencintai impiannya, berarti telah membuat langkahnya ringan untuk maju. Dirinya tidak akan merasa tertekan.
Rudy Choiruddin, misalnya. Berbekal kecintannya terhadap dunia memasak, saat ini, Rudy Choiruddin bisa menjadi rujukan para chef di Indonesia. Anda pun bisa. Syaratnya, Anda harus mencintai cita-cita dan impian Anda.
Ketika Anda mencintai cita-cita dan impian Anda, sudah pasti apapun yang Anda lakukan akan merujuk kepada keinginan untuk mewujudkan cita-cita dan impian tersebut. Anda tidak akan merasa lelah atau malas melakukan sesuatu untuk meraih kesuksesan, karena di sanalah cita-cita dan impian Anda sudah menunggu.
Demikian halnya dengan dunia wirausaha. ketika hendak memulai wirausaha, sebaiknya Anda memiliki kecintaan yang mendalam terhadap apa yang akan Anda geluti. sebagai contoh, Anda sangat membenci belut, misalnya. Namun, anda ingin berwirausaha beternak belut. Maka kecenderungan Anda untuk sukses agak kurang.

3. Belajar Dasar – dasar Pengelolaan Bisnis

Bertekad untuk memulai wirausaha , berarti Anda juga harus mempelajari seluk-beluk bisnis.
Tanpa adanya ilmu yang mumpuni, wirausaha yang Anda bangun akan mudah ambruk di tengah jalan. Memiliki sebuah bengkel mobil, contohnya.
Anda bisa mempelajari pengelolaan sebuah bengkel dengan ikut bekerja di bengkel orang lain selama rentang waktu tertentu.
Dengan cara tersebut, selain memperdalam ilmu tentang mesin, Anda dapat mengetahui kelebihan dan kelemahan bengkel tempat Anda bekerja. Dengan demikian, Anda dapat menggunakan kelebihan di bengkel yang nanti Anda miliki dan memperbaiki segala kelemahan yang ada.

4. Mengenali Peluang Usaha

Sebelum memutuskan untuk memulai wirausaha sebaiknya Anda harus mengenali terlebih dahulu peluang usaha tersebut.
Untuk mendapatkan informasi terkait peluang usaha yang sedang digandrungi, Anda bisa mengikuti seminar-seminar peluang usaha dan sebagainya. Namun, cara tersebut tentu membutuhkan modal yang lumayan besar.
Langkang mencari informasi seputar peluang usaha yang gratis sebenarnya bisa Anda dapatkan dengan mudah. Bergaullah dengan lingkungan sekitar, lalu berbagilah pengalaman dengan teman dan masyarakat sekitar. Dari kehidupan sosial inilah Anda akan lebih banyak mendapatkan informasi tentang peluang usaha.

5. Berani Mengambil Resiko

Sebagai contoh, Anda memiliki uang 50 juta. Anda bisa menyimpan uang tersebut di bank, tanpa mengambil risiko kehilangan uang tersebut.
Namun, di sisi lain, Anda bisa menginvestasikan uang tersebut dengan membangun sebuah rumah kecil untuk disewakan. Nah, pasti Anda bertanya, “Kan rumah tersebut belum tentu laku?”
Di sinilah letak pengambilan risikonya. Anda bisa memprediksi laku atau tidaknya rumah sewa yang Anda bangun dengan memperhitungkan letak rumah, luas rumah, bentuk dan tata letak ruang, fasilitas rumah, serta harga perbandingan dengan rumah sewa lain di dekat rumah sewa Anda.

6. Mencari Banyak Masukan, Tetap Mengikuti Keyakinan

Untuk kesuksesan usaha, silakan Anda mencari ilmu seluas-luasnya dan sedalam mungkin.
Bila perlu, Anda bisa menanyakan pada para ahli di bidang ilmu tersebut. Meskipun demikian, Anda tidak perlu mengikuti setiap masukan yang didapatkan. Anda harus tetap percaya kepada keputusan yang Anda buat. Inilah fase awal yang menentukan keteguhan hati Anda untuk menjadi seorang wirausaha.

7. Bekerjalah dengan Keras, Cerdas dan Ikhlas

Ada orang bijak yang berkata, “Tidak ada kesuksesan yang dijalani dengan instan.
Semua kesuksesan diawali dengan kerja keras dan kesungguhan.” Selain itu, Anda membutuhkan kerja cerdas untuk menghadapi setiap permasalahan.
Setelah melakukan semuanya, yang perlu Anda lakukan adalah ikhlas terhadap apapun rencana tuhan. Dengan demikian, untuk memulai wirausaha, Anda harus mampu menggabungkan ketiga prinsip kerja tersebut.

8. Membuat Jaringan

Untuk memulai wirausaha, Anda harus berani menghadapi kegagalan. Pemenang adalah siapa saja yang siap berhadapan dengan kekalahan.
Bagaimana bila suatu saat kita gagal? Anda harus siap untuk bangkit kembali.
Belajar dari kegagalan yang pernah Anda alami dan lebih berhati-hati dalam mengatur langkah dan keputusan.
Salah satu kunci keberhasilan adalah keberadaan jaringan usaha yang Anda miliki. Sebagai contoh, Anda yang hendak memulai wirausaha di bidang makanan kecil harus berupaya mewujudkan jaringan pemasaran produk.
Anda bisa mengirimkan proposal penawaran kerja sama dengan beberapa toko besar atau supermarket untuk memperluas distribusi makanan kecil Anda.

Tanpa adanya jaringan yang luas, usaha Anda akan stagnan dan berhenti di tengah jalan. 10. Mulailah Saat Ini Juga
Bila memiliki mimpi tersebut, tidak salah jika Anda mulai mewujudkan impian itu saat ini juga. Anda harus mulai memantaskan diri untuk meraih impian tersebut. Pantaskan diri Anda dengan belajar ilmunya, menerima nasihat, mempraktikkannya sedikit demi sedikit hingga berani mengambil risiko dan menghadapi berbagai masalah yang menghampiri.
Nah, itulah 10 kiat untuk memulai wirausaha. Yang jadi pertanyaan, sudah pantaskah Anda meraih impian Anda?

 

  • Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
  • Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.